Ketika si kecil baru saja menanggalkan popok dan belajar menggunakan toilet beberapa minggu ini, sering sekali si kecil pup di ‘timing’ yang kurang tepat. Misalnya, ketika Anda sedang berbelanja bersamanya di supermarket atau sedang mengantri di dokter. Di fase awal belajar menggunakan toilet, si 2 tahun, perlu waktu untuk menyesuaikan antara ritme buang air dengan aktivitasnya. Tak jarang di masa ini, si kecil merasa serba-salah, dan perlu bolak-balik ke toilet hanya untuk pup.
Para ahli perkembangan tidak pernah menyarankan orang tua untuk meminta anak menundanya. Biarkan ia mengatur timing sejalan dengan waktu dan pembiasaan. Kalau dipaksa, yang dikhawatirkan adalah si kecil malah jadi bingung. “Proses toilet training terancam gagal, apabila di satu saat kita meminta si kecil pup, dan di saat lain justru memintanya menahan dorongan untuk melakukannya,” demikian tutur dr. Kirk Lampe, dokter anak di Munich, Jerman.
Sebagai orang tua, Anda senantiasa perlu memperhitungkan kemungkinan terjadinya situasi seperti ini. Pertimbangkan untuk mengajaknya ke tempat yang memiliki akses toilet yang memadai dan bersih. Juga senantiasa bersiaplah membawa celana bersih sebagai antisipasi kalau perlu mengganti. Dan … meskipun ia sedang meninggalkannya, di masa ini Anda tetap perlu membawa popok sebagai back up. Siapa tahu di tempat yang Anda tuju, sulit sekali menemukan toilet.