Sekitar 16% bayi dan balita di Inggris mengalami sembelit. Sembelit yang parah dapat dialami anka hingga umur 22 tahun. Atasi dan hindari sembelit pada bayi Anda.
Atasi dengan:- Tekuk kedua paha si kecil ke arah perut. Ini akan meningkatkan tekanan di dalam perut dan menyebabkan kotoran terdorong keluar.
- Lakukan pijatan di bawah pusar secara lembut dan konstan selama 3-5 menit. Ini akan merangsang timbulnya rasa ingin buang air besar (BAB).
- Segera bawa si kecil ke dokter, bila kedua upaya tersebut tidak membuahkan hasil.
Kiat menghindari sembelit: - Beri bayi ASI eksklusif (hanya ASI, tanpa tambahan makanan atau minuman lain) selama 6 bulan pertama.
- Pilih susu formula yang tepat sehingga tidak memicu sembelit, jika bayi terpaksa diberi susu formula. Konsultasikan dengan dokter anak Anda atau dokter ahli gizi anak.
- Beri cairan seperti air putih, kuah sayur atau jus buah dalam jumlah cukup, bila bayi telah lewat masa ASI eksklusif. Minimal 2-3 gelas sehari.
- Perbanyak pemberian makanan berserat tinggi, seperti sayuran, buah-buahan (dalam bentuk puree) dan serealia.
- Latih si kecil pup secara teratur, bila sudah dapat duduk sendiri. Misalnya, minta dia untuk duduk di atas pot-nya selama minimal 10 menit pada waktu yang sama setiap hari. Lebih baik lakukan latihan ini setelah dia makan. Anda dapat membacakan buku cerita atau memperdengarkan lagu anak-anak agar dia tidak bosan.