Anak-anak usia di bawah 2 tahun biasanya senang menungging. Lalu, mereka melongok dan melihat dunia di belakang mereka melalui celah di antara kedua kakinya. Kenapa mereka melakukannya?

Ketika dunia yang dilihatnya tampak berbeda, mereka kegirangan karena berhasil menemukan pengalaman dan sensasi baru. Melihat dunia secara terbalik!

Kepuasan saat menemukan hal-hal baru yang didapat dalam proses eksplorasi, antara lain dengan melihat melalui celah di antara kedua kaki, membuat anak-anak usia 1-2 tahun, senang melakukannya berulang-ulang, lagi, lagi, dan lagi. Dilihat dari sudut pandang psikologi, kegemaran menungging ini merupakan bagian dari proses perkembangan balita, yang berkaitan dengan keterampilan motorik kasar yang semakin baik. Kini otot-otot tubuhnya, yakni otot tangan, leher, dan kakinya semakin kuat. Kemampuan koordinasi anak juga makin berkembang.
   
Berbekal keterampilan dan kemampuan yang dicapainya, anak semakin giat bereksplorasi, di antaranya dengan melakukan gerakan menungging. Biasanya, setelah anak Anda menunjukkan hobi barunya ini, dia mampu melakukan gerakan koprol. 

Upayakan agar anak melakukan ekplorasi dengan menungging dan melihat dunia dengan persepsi terbalik, di atas tempat tidur atau di lantai yang diberi alas cukup tebal. sehingga, setelah dia puas menungging lalu ingin bereksplorasi dengan melakukan gerakan koprol, cukup aman baginya.