Anda ingin menambah penghasilan? Memulai usaha dari rumah dapat menjadi solusinya. Bunda pun memiliki banyak waktu untuk berdekatan dengan buah hati. Berikut hal-hal yang perlu Anda perhatikan.
1. Pilih usaha sesuai minat dan kemampuan.
Passion first then money will follow. Gali minat dan kemampuan Anda sebagai dasar dan bekal untuk memulai usaha.
2. Tentukan pangsa pasar dan cara pemasaran. Jika pangsa pasar adalah lingkungan sekitar, Anda dapat berjualan dengan cara memberikan contoh produk. Jika jangkuan pemasarannya lebih luas, Anda dapat memanfaatkan jejaring sosial.
3. Gunakan modal sendiri. Saat memulai usaha dari rumah, gunakan modal yang Anda miliki bukan dari berutang. Kumpulkan lebih dulu modal atau Anda dapat menjual aset menganggur di rumah, seperti barang-barang koleksi.
4. Buat pembukuan sederhana. Pembukuan harus dibuat berkala dan disimpan secara rapi di komputer dan arsip. Ibu rumah tangga yang berbisnis dari rumah, kerap gagal mendapatkan keuntungan karena lalai dalam menghitung biaya produksi.
5. Pisahkan rekening tabungan rumah tangga dan bisnis. Saat memulai usaha, buat rekening tabungan bisnis terpisah. Anda dapat memulainya dengan saldo sebesar Rp. 1 juta. Jangan menggunakan uang hasil jualan ini untuk belanja bulanan