10 Persiapan Jadi Ayah Hebat
Senang, takut, schock, campur aduk persaan calon ayah. Ayah yang akan jadi sandaran anak, perlu buat persiapan yang mantap.... read more
Menurut peneliti soal pernikahan John Gottman, pasangan yang bahagia memiliki rasio lima interaksi positif untuk setiap satu interaksi negatif. Samantha Rodman, penulis buku How to Talk to Your Children About Your Divorce, menambahkan, pujian merupakan cara tepat meningkatkan rasio positif. Yuk, tambah kemesraan Anda dan pasangan dengan mengucapkan kalimat-kalimat ini:
1. “Terima kasih, ayah...”
Biarkan ia tahu bahwa ia benar-benar bisa diandalkan dan Anda sangat bersyukur karenanya. Secara spesifik lebih baik, seperti berterima kasih karena sudah membantu mengurus anak dan pekerjaan rumah, memperbaiki atap bocor, atau mendukung pekerjaan Anda. Cara ini berlaku sebaliknya, bila Anda merasa kurang diapresiasi - karena sebetulnya Anda juga ingin suami mengucapkan terima kasih. Lambat laun, pasangan akan mengikuti cara Anda untuk lebih sering mengucapkan terima kasih.
2. “Ayah, aku bahagia jadi istri ayah dan ibu dari anak-anak kita”
Hal ini bisa jadi akan menggetarkan hati suami begitu Anda mengatakannya. Bagaimana tidak, sebab hal ini sungguh berarti mengetahui bahwa tidak ada penyesalan bagi Anda dalam memutuskan menikah dengannya serta melalui hari-hari Anda bersama suami dan anak-anak yang lucu.
3. “Aku percaya sama kamu”
Kepercayaan merupakan ‘harga mahal’ dari kualitas seseorang dan sebuah kehormatan. Mengatakan bahwa Anda percaya suami bisa melalui semua dengan baik, terutama ketika ia maupun keluarga kecilnya sedang mengalami masalah, akan memotivasi dan memberikan keyakinan dalam dirinya, bahwa sebagai kepala keluarga ia pasti bisa menghadapi tekanan tersebut.
4. “Aku menghargai keputusanmu”
Suami sangat membutuhkan dukungan Anda dalam setiap hal yang ia lakukan. Meskipun mungkin berisiko, usahakan Anda selalu mendukungnya sepenuh hati. Namun, sebelum ia memutuskan, pastikan Anda menjadi mitra diskusinya yang baik. Bantu ia menimbang-nimbang kelebihan dan kekurangan keputusan yang akan diambil.
5. “Kamu hebat, ayah!”
Mengambil sebuah keputusan, terutama bila dihadapkan pada masalah berat bukan hal mudah. Karena itu, saat suami berhasil, ia perlu mendapat apresiasi dari istri.
6. “Ayah yang luar biasa, itu kamu!”
Ayah perlu tahu bahwa kerja kerasnya untuk melindungi dan memastikan keluarga kecilnya hidup nyaman dan bahagia selama ini begitu berarti dan Anda serta anak-anak bisa merasakannya. Katakan juga di depan anak-anak bahwa ayah mereka adalah ayah terhebat yang pernah ada.
7. “Aku selalu bersamamu”
Meski kelihatannya pria tenang-tenang saja, terutama ketika menghadapi sesuatu, katakan ini padanya. Hal ini membantu menyadarkannya bahwa ia tak sendirian menghadapi masalah-masalahnya, sebab ada Anda yang setia menemani dalam suka dan duka.
8. “Aku merasa aman ketika bersama denganmu”
Keberadaan suami bisa jadi ada dalam keseharian Anda. Jangan terlena akibat terbiasa. Akui pada suami, bahwa ketika berada di dekatnya, Anda merasa sangat aman. Biarkan ia tahu bahwa keberadaannya dibutuhkan dan sangat berarti buat Anda.
(FIN/ERN)
Baca Juga
9 SKILL WAJIB YANG HARUS DIMILIKI SETIAP IBU
TANTANGAN MENGADOPSI ANAK
