Menjelang Lebaran, pasti Asisten Rumah Tangga (ART) akan pulang kampung. Buat setiap Bunda yang punya bayi atau balita, bisa jadi momen ini akan luar biasa merepotkan.

Jangan dulu panik, dengan perencanaan yang tepat, Anda bisa mengurangi kehebohan di rumah :

      1. Aksi Bersih-Bersih. 
Fokus pada area atau benda yang tidak setiap hari dibersihkan, seperti sprei, korden, dan handuk. Jangan lupa juga pastikan area kamar mandi dan teras bebas lumut, serta kamar dan ruang keluarga bebas debu.

      2. Sedia Makanan Beku. 
Ayam ungkep, empal, rendang, tempe tahu bacem, adonan perkedel, hingga semur sangat bersahabat untuk disimpan dalam keadaan beku di freezer. Pisahkan per porsi santap keluarga, agar mudah saat akan di-defrost atau dihidangkan.
Makanan bayi juga bisa dibekukan, lho. Misalnya aneka kaldu atau pure sayuran dan buah. Cara membuat makanan bayi beku pun tak sulit.

      3. Siapkan THR dan Hadiah Lebaran. 
Menurut Undang-Undang Ketenagakerjaan no 13 tahun 2003, pendapatan non upah ini wajib dibayarkan oleh Pengusaha kepada pekerja/buruh atau keluarganya menjelang Hari Raya Keagamaan. THR wajib dibayarkan paling lambat tujuh hari sebelum hari raya keagamaan. Jika masa kerjanya 12 bulan atau lebih, makan jumlahnya satu bulan upah, namun kalau kurang dari 12 bulan, maka dihitung secara proporsional. Selain THR Anda bisa menambahkan buah tangan untuk keluarga ART di kampung seperti aneka kudapan atau baju Lebaran. Pasti ART senang!

      4. Kepastian akan Kembali
Tanyakan kepastian ini jauh hari sebelum jadwal kepulangan ART ke kampung. Jika akan kembali bekerja pada Anda tanyakan tanggal tepatnya. Hal ini penting, karena jika ia tak kembali artinya Anda akan mencari ART pengganti, yang tentu perlu usaha dan budget ekstra.
Beri pengertian pada ART kalau ia harus jujur dalam hal ini. Jangan sampai Anda diberi harapan palsu. Tak ubahnya dengan pegawai di kantor, jelaskan jika memang ia tak bersedia kembali bekerja maka Anda akan mencari penggantinya sejak jauh hari.

       5. Beri Pengertian Anak
Sebelum ART pulang kampung, beri pengertian perlahan pada anak kalau seperti juga ia dan Anda, ART dan pengasuhnya juga akan bertemu keluarga untuk merayakan hari raya. Biarkan ART serta pengasuh memberi salam perpisahan pada anak. Jangan membohongi anak jika keduanya tak lagi kembali bekerja pada Anda. Jelaskan kalau nanti akan ada Mbak baru yang membantu di rumah dan anak bisa kembali berteman dengannya. (PAS)