Sebagian ibu hamil mengalami pegal-pegal, bahkan nyeri di seputar panggul. Atasi dengan cara yang benar dan jangan asal pijat.
Pemijatan sebaiknya dilakukan dengan lembut mulai dari kaki (betis dan paha) berlanjut ke bagian atas (bokong, pungung, bahu) dan berakhir di kepala. Yang perlu diingat, hindari pemijatan daerah perut karena bisa berbahaya bagi janin.
Untuk kaki, betis dan paha:- Kaki: lakukan pemijatan dengan teknik pijat refleksi di telapak kaki dengan tekanan yang lembut. Intensifkan titik-titik yang dapat menstimulasi pencernaan, daya tahan tubuh, peredaran darah dan hormon.
- Betis: lakukan pemijatan dengan kedua ibu jari dengan melakukan penekanan di daerah betis, bagian kiri, kanan dan depan tungkai kaki, lalu lakukan tekanan mengurut ke arah atas. Jangan menekan tulang tapi lebih pada otot-otot kaki.
- Paha: urut bagian paha luar mulai dari bagian samping pangkal lutut kemudian ke arah atas kemudian kembali turun ke bawah.
Untuk bahu, punggung dan bokong : - Pijat dengan kedua telapak tangan yang menekan bagian tengah punggung menuju bahu.
- Tekan perlahan bagian tersebut dengan kedua ibu jari menuju ke arah atas.
- Hindari tekanan kuat di daerah tulang belakang. Usap bagian tulang bokong dengan arah segitiga terbalik
Untuk kepala: - Dimulai dari arah bagian atas kepala, pelipis, alis, tulang pipi, hidung, dagu dan terakhir pada bagian depan, daun dan belakang telinga.
- Pemijatan dilakukan dengan penekanan lembut pada titik-titik acupressure agar peredaran darah sekitar wajah menjadi lebih lancar, membantu regenerasi sel kulit dan mengurangi rasa pening pada kepala.
Mudah kan? Tubuh jadi lebih sehat, perasaan menjadi lebih rileks. (me)
Baca juga: