Otak merupakan salah satu organ vital untuk manusia. Otak yang sehat juga dapat menjadi salah satu faktor yang baik dalam membantu tumbuh kembang balita Anda, khususnya pada 1000 hari pertama. Makanan apa saja yang tepat untuk balita dan manfaat di balik makanan tersebut?
Berikut ini kami berikan 8 jenis makanan super untuk kesehatan otak balita:
1. Ikan kembung. Merupakan sumber asam lemak omega-3 dan omega-6 yang baik dan diperlukan untuk pertumbuhan otak dan mengoptimalkan kemampuan berpikir. Dibandingkan ikan salmon yang hanya mengandung lemak omega-3, ikan kembung mengandung lemak omenga-3 dan omega-6 dan harganya lebih murah. Yuk, bandingkan:
3. Kacang-kacangan dan biji-bijian. Tinggi serat serta kaya vitamin dan mineral. Vitamin E bisa mengoptimalkan kerja otak dan zinc berperan penting dalam meningkatkan daya ingat dan kemampuan berpikir.
4. Beras, ubi, dan kentang. Kaya serat, beras mengandung vitamin B. Ubi jalar mengandung vitamin C, dan kentang mengandung vitamin B6 dan C. Selain itu, sumber pangan ini mengandung banyak mineral penting untuk pertumbuhan otak seperti kalium, potassium, kalsium, zat besi, sodium dan lain-lain.
5. Buah dan sayur yang berwarna-warni. Kaya akan vitamin A, C, dan E yang berperan penting dalam mengoptimalkan kerja otak. Jeruk, semangka, cantalope, jambu biji merah, pepaya, alpukat, kiwi, mangga, adalah berbagai jenis buah yang dapat dipilih untuk disajikan pada anak.
6. Whole grain atau mix grain adalah campuran biji-bijian yang terdiri dari oat, gandum dan barley. Kaya serat dan mengandung vitamin B yang berfungsi meningkatkan daya ingat. Di Indonesia mix grain terdiri dari campuran beberapa jenis beras seperti beras merah, beras hitam, beras ketan, ditambah biji-bijian antara lain jagung, wijen, selasih, dan lain-lain. Apakah bahan makanan ini cocok untuk MPASI? Prinsip mengenalkan anak dengan MPASI adalah memberikan menu makan keluarga yang akan menjadi makanan anak sehari-hari bayi mulai berumur 6 bulan.
7. Susu dan olahan susu. Kaya akan kalsium yang sangat diperlukan anak untuk tumbuh kembang, sebab memperkuat tulang dan membuatnya selalu aktif bergerak. Juga mengandung protein dan vitamin B yang sangat vital perannya dalam perkembangan jaringan otak. Untuk anak yang alergi susu sapi, hindari produk susu dan olahannya termasuk keju dan butter. Penuhi kebutuhan kalsium dari bahan lain.
8. Makanan kaya zat besi, seperti daging sapi, polong-polongan, bayam, whole grain, dan sereal yang sudah difortifikasi, dll.
Zat ini sangat penting dalam meningkatkan konsentrasi anak. Jangan lupa masukkan makanan tersebut dalam menu sehari-hari anak. Berikan selalu menu sehat dan seimbang, agar pertumbuhan fisik dan otaknya maksimal.
3 dari 10 anak Indonesia mengalami Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Kondisi ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga kesehatan anak saat bermain di luar.... read more