Ide untuk menyatukan kamar balita usia dua tahun dengan kakaknya, bukanlah ide buruk. Dengan tidur satu kamar dengan kakak, balita belajar bermacam hal.
Ketika bayi beranjak besar dan memasuki usia dua tahun, tentunya tak mungkin lagi ia tidur di boks bayi. Tidur bersama Anda memang bisa, namun agak berdesakan. Jika memberinya kamar sendiri tidak memungkinkan, tak ada salahnya balita dua tahun Anda tidur sekamar dengan kakaknya.
Tak egois. Anak di usia 2 tahun mulai mandiri. Anda bisa mulai membiasakan tidur terpisah, di kamar berbeda. Awalnya memang ada penolakan darinya untuk pindah kamar karena takut berpisah dari orang tuanya. Apalagi bila sebelum tidur Anda biasa berada di dekatnya. Tidur dengan kakak, kemungkinan balita tak setakut jika ia sendirian.
Menempatkan adik sekamar dengan kakak juga dapat mengenalkan konsep “berbagi” padanya sedini mungkin. Balita dua tahun tidak dapat menguasai kamar itu sendirian. Ia belajar tidak egois dan bernegosiasi di kala perlu. Selain itu, tidur sekamar juga bisa mempererat hubungan persaudaraan adik-kakak. Mereka dapat lebih mengenal kebiasaan dan kesukaan masing-masing.
Ruang pribadi. Usia 2 tahun adalah usia tepat jika Anda ingin mulai membiasakan anak tidur terpisah dari Anda. Bila Anda menundanya, justru lebih sulit ia berpisah dari Anda.
Setelah urusan dengan kakak beres yaitu memberi pengertian padanya untuk mau berbagi kamar sehingga bisa menerima kehadiran adik di kamar yang tadinya hanya milik dia, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut: