Bermula dari blog, kita bisa bebas menuliskan pandangan kita termasuk tentang  cara pengasuhan anak dan orang bisa mengakesnya. Kemudian dengan berkembangnya media sosial seperti Friendster, Facebook dan Twitter, kita lebih banyak berbagi tentang hal-hal yang dulu sifatnya privasi

Kita juga semakin mudah menyebarkan paham-paham yang kita anut dalam pengasuhan anak. Dalam laman blog, Facebook atau Twitter kita bisa membuat tautan dengan artikel atau berita tentang pengasuhan terbaik yang kita yakini atau mengomentari hal-hal yang berseberangan dengan kita. Informasi atau hasil riset terbaru di luar negeri juga bisa kita dapatkan dan sebarkan. Dengan banyaknya informasi yang bisa kita peroleh itu, contoh yang baik dan buang jauh-jauh pola pengasuhan yang tidak sesuai dengan kondisi kita.

Baca juga:

• Bersaing Positif dalam Mengasuh Anak 
• Mengasuh Anak Laki-laki dan Perempuan Itu Berbeda 
• Mengasuh Balita Cerebral Palsy (CP)
• Mengasuh Dengan Teknik Hypnoparenting