Ada beberapa orang tua yang merasa khawatir saat balitanya belum juga mampu berkomunikasi dengan baik. Jika balita sudah sekolah, cukup mudah untuk tahu apakah anak kita termasuk normal atau punya masalah tertentu. Guru di sekolah bisa mengamati hal itu, dan sekaligus membandingkannya dengan anak-anak sebayanya. Sehingga bisa memiliki gambaran apakah balita kita posisinya setara, di atas atau di bawah teman-teman lain. Jika gurunya ahli, tentunya dia juga memiliki gambaran tentang sebagian besar anak yang pernah dia ajar, sehingga bisa memberikan penjelasan apakah kemampuan komunikasi balita sudah sesuai atau belum.
Anna Surti Ariani, S.Psi, pakar perkembangan dan pendidikan anak mengatakan, orang tua bisa juga mengetes sendiri apakah kemampuan komunikasi balita sudah sesuai atau belum dengan tahap perkembangannya. Secara umum, menurut Nina balita berusia sekitar 4 tahun seharusnya sudah bisa melakukan ini:
- Mengerti dan mengucapkan dengan jelas lebih dari 1500 kata (Balita lancar bicara dan bicaranya jelas).
- Banyak bertanya dan banyak menggunakan kata tanya seperti "Apa," "Siapa," "Mana," dan lainnya.
- Bisa menceritakan apa yang dialaminya.
- Dalam satu kalimat bisa menggabungkan dua ide sekaligus. Misalnya, “Saya boleh main di luar karena hujan udah berhenti kan?”
- Bisa menyanyikan lagu secara utuh.
- Sudah mulai mengerti gunanya tulisan, yaitu untuk dibaca atau untuk menyampaikan pesan kepada orang lain.
- Sudah mengenali huruf-huruf yang ada dalam namanya, misalnya namanya Nina, maka dia kenal huruf N, I dan A.
Jika balita sudah melewati beberapa hal di atas, Anda tak perlu khawatir lagi dengan kemampuanya berkomunikasi.