Mengatasi Alergi pada Busui
Inginnya bisa menyusui bayi, tapi serangan alergi membuat Anda tidak nyaman memberikan ASI. Bagaimana mengatasinya?... read more
Mual dan muntah saat kehamilan terjadi karena peningkatkan kadar hormon estrogen serta perubahan kadar HCG (Human Chorionic Gonadotropin) yang berfungsi menjaga kantong kehamilan agar tetap menempel dengan baik di dinding rahim.
Karena terjadi secara alami, mual dan muntah tentu tidak bisa dicegah. Berikut ini beberap acara yang bis dilakukan untuk mengatasinya agar Anda bisa menjalani kehamilan dengan nyaman.
Karena terjadi secara alami, mual dan muntah tentu tidak bisa dicegah. Berikut ini beberap acara yang bis dilakukan untuk mengatasinya agar Anda bisa menjalani kehamilan dengan nyaman.
- Saat bangun tidur, minum segelas air hangat dna sedikit biskuit sereal atau roti. Hal ini untuk menetralisir asam lanbung yang banyak diproduksi saat Anda tidur semalaman.
- Makanlah dalam jumlah sedikit tapi sering. Ini akan memberi kesempatan lambung mencerna makanan secara bertahap dan mencegah menumpuknya jumlah cairan asam lanbung yang membuat perut terasa mual dan penuh.
- Siapkan selalu makanan ringan dalam tas atau saku saat berpergian untuk mengantisipasi timbulnya ras alapar selama Anda beraktivitas di luar rumah.
- Minum dalam jumlah yang cukup, sekitar 8-10 gelas sehari. Cairan yang masuk tidak harus berupa air minum saja, bisa berbentuk makanan berkuah, buah-buahan yang banyak mengandung air atau minum susu khusus untuk masa kehamilan. Disamping menambah cairan, susu juga memberikan tambahan asupan zat gizi yang sangat diperlukan janin.
- Ciptakan variasi untuk susu, sperti menambahkan sirup beraroma, mencampurnya dengan buah segar, dibuat puding atau es krim.
