Kembali Mengatur Waktu Tidur
Anda bisa bernapas agak lega karena bayi memiliki durasi tidur lebih lama setelah usianya menginjak delapan minggu. Saat ini, Anda kembali bisa merasakan nyenyaknya tidur tanpa harus terbangun setiap jam. Selain itu, Anda juga bisa melakukan ‘me time’ ketika anak tertidur. Jika ia sehat dan lahir cukup bulan ia bisa menghabiskan enam jam untuk tidur malamnya tapi pastikan ia cukup kenyang sehingga tidak terbangun di tengah tidur malamnya. Dan di siang hari, batasi waktu tidur anak agar tidak lewat dari 3 jam waktu tidur. Membatasi waktu lama tidur di siang hari ini membantu bayi memiliki kualitas tidur yang baik di malam hari.

Pengalaman Mengajak Anak Pergi ke Luar Rumah 
Sebelum anak lahir, pergi ke luar rumah berarti Anda hanya cukup membawa satu tas gaya berisi dompet, ponsel dan makeup pouch. Kini, setelah Anda merasa siap untuk kembali berinteraksi dengan dunia luar, Anda memiliki alat ‘perang’ yang berbeda. Kereta dorong, tas berisi perlengkapan bayi dan juga car seat, adalah beberapa item yang wajib Anda bawa. Belum lagi, pilihan baju yang dikenakan harus memudahkan Anda dalam menyusui sang anak. Persiapan yang baik akan membantu Anda berdua menikmati setiap momen dengan anak dan menambah erat ikatan dengannya.

Baca juga: 8 Mitos Seputar Menyusui

Berbagi waktu untuk si kecil dan pasangan
Jika selama ini perhatian Anda terpusat sepenuhnya pada pasangan, maka kelahiran sang anak membuat waktu dan perhatian Anda harus dibagi. Jangan sampai pasangan merasa diabaikan dan kehilangan perhatian dari isteri tercinta. Meskipun berkencan dengan suami bisa jadi hal yang mewah untuk Anda setelah kehadiran anak, dengan cerdas menyiasati maka hal ini bisa diatasi. Coba titipkan anak ke orangtua Anda atau mertua.
‘Konsep’ kencan juga tentu saja berubah. Jangan berharap kencan ini akan sama seperti kencan-kencan sebelumnya yang membahas tentang hobi atau kesenangan Anda berdua, karena Anda dan pasangan pasti akan membahas tentang momen-momen saat kalian menghabiskan waktu dengan anak dan di akhir waktu makan Anda tak sabar untuk kembali memeluk dan memandang sang anak.

(FIN/DEN)