Inilah, 7 Buah Paling Kaya Vitamin C
Selain jeruk, ternyata masih banyak buah lain yang kaya akan vitamin C.... read more
Mineral berperan sebagai bahan penting bagi berlangsungnya fungsi normal enzim-enzim tubuh dan bahan pembangun struktur tubuh seperti tulang dan gigi.
KALSIUM
Diperlukan dalam proses pertumbuhan anak, terutama dalam pembentukan tulang dan gigi. Selain itu, kalsium punya peran dalam fungsi gerak otot, mengantarkan pesan antar sel saraf di seluruh tubuh, membantu pembekuan darah, membantu menjaga tekanan darah normal dan mempertahankan detak jantung normal. Sumber utama kalsium adalah susu dan produk-produk turunannya, seperti keju dan yogurt. Bahan pangan lain yang juga kaya kalsium antara lain tempe, tahu, brokoli, bayam, teri, sarden, dan salmon.
ZAT BESI
Sangat penting dalam membantu sel darah merah mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh. Defisiensi zat besi bisa terjadi karena memang kurang asupan, masalah dalam penyerapan zat besi, atau kehilangan darah dalam jumlah banyak. Lama-kelamaan, kekurangan zat besi bisa menyebabkan anemia dengan gejala tubuh selalu lemah dan letih. Pada anak-anak, anemia bisa mengakibatkan terhambatnya perkembangan kognitif dan menurunnya prestasi belajar. Sumber-sumber zat besi antara lain daging merah, hati, kuning telur, kerang, kismis.
FOSFOR
Bersama kalsium berfungsi membangun tulang dan gigi. Bersama vitamin B, berperan dalam metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak untuk menghasilkan energi. Dan bersama potasium serta natrium berperan dalam menjaga keseimbangan asam-basa darah, fungsi ginjal, dan mengatur detak jantung. Sumber-sumber terbaik fosfor adalah daging merah, ikan, daging unggas, telur, dan susu.
ZINC
Berfungsi melindungi jaringan otak dan saraf, meningkatkan imunitas tubuh, membantu penyembuhan luka, membantu proses pertumbuhan anak, dan berperan penting dalam pembentukan organ kelamin laki-laki. Makanan yang banyak mengandung zinc antara lain tiram, daging merah, daging unggas, dan kacang-kacangan.
Diperlukan dalam proses pertumbuhan anak, terutama dalam pembentukan tulang dan gigi. Selain itu, kalsium punya peran dalam fungsi gerak otot, mengantarkan pesan antar sel saraf di seluruh tubuh, membantu pembekuan darah, membantu menjaga tekanan darah normal dan mempertahankan detak jantung normal. Sumber utama kalsium adalah susu dan produk-produk turunannya, seperti keju dan yogurt. Bahan pangan lain yang juga kaya kalsium antara lain tempe, tahu, brokoli, bayam, teri, sarden, dan salmon.
ZAT BESI
Sangat penting dalam membantu sel darah merah mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh. Defisiensi zat besi bisa terjadi karena memang kurang asupan, masalah dalam penyerapan zat besi, atau kehilangan darah dalam jumlah banyak. Lama-kelamaan, kekurangan zat besi bisa menyebabkan anemia dengan gejala tubuh selalu lemah dan letih. Pada anak-anak, anemia bisa mengakibatkan terhambatnya perkembangan kognitif dan menurunnya prestasi belajar. Sumber-sumber zat besi antara lain daging merah, hati, kuning telur, kerang, kismis.
FOSFOR
Bersama kalsium berfungsi membangun tulang dan gigi. Bersama vitamin B, berperan dalam metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak untuk menghasilkan energi. Dan bersama potasium serta natrium berperan dalam menjaga keseimbangan asam-basa darah, fungsi ginjal, dan mengatur detak jantung. Sumber-sumber terbaik fosfor adalah daging merah, ikan, daging unggas, telur, dan susu.
ZINC
Berfungsi melindungi jaringan otak dan saraf, meningkatkan imunitas tubuh, membantu penyembuhan luka, membantu proses pertumbuhan anak, dan berperan penting dalam pembentukan organ kelamin laki-laki. Makanan yang banyak mengandung zinc antara lain tiram, daging merah, daging unggas, dan kacang-kacangan.
(FAR/PAS)
Baca Juga:
-8 Makanan Terbaik untuk Otak Balita
-Balita Dan Kebutuhan Suplemen
