Pola Minum yang Benar untuk Cegah Dehidrasi saat Puasa
Dehidrasi dapat memengaruhi mood dan kemampuan kognitif... read more
Kalau lapar sih, bisa tahan. Tapi kalau haus? Bunda pasti sering mendengar kalimat seperti itu. Menahan lapar nggak masalah, tapi menahan haus sungguh sangat sulit.
Betul. Sebuah riset mengungkap, manusi bisa bertahan tanpa minum hanya 4 sampai 7 hari saja, tergantung suhu udara. Pada suhu normal ruangan, kita bisa bertahan selama 100 jam tanpa minum. Tetapi manusia bisa bertahan tanpa makan selama 21 hari.
Itu sebabnya memenuhi kebutuhan cairan sangat penting, karena tetap terhidrasi adalah kunci berpuasa tanpa sakit. Bagi Anda yang kadang-kadang masih bingung cara memenuhi kebutuhan cairan, gunakan pola ini.
2 Gelas saat berbuka
Haruskah berbuka dengan yang manis-manis? Bisa saja, tapi bukan cairan. Anda bisa berbuka dengan kurma, atau buah manis lainnya seperti pisang atau buah naga. Penuhi cairan dengan air putih satu gelas terlebih dulu supaya Anda tidak kembung.
Kalau Anda ingin minuman lainnya, Anda bisa mengonsumsi air kelapa tanpa tambahan gula.
4 Gelas saat makan malam
Banyak amat! Kapan minumnya? Tenang, Anda tidak harus menenggak 4 gelas sekaligus begitu selesai makan malam. Kalau Anda mulai makan malam pukul 19.00, bagilah 4 gelas ini sampai menjelang tidur malam. Yang paling penting, minum air 30 menit sebelum makan besar.
2 Gelas saat sahur
Minum 1 gelas 30 menit sebelum makan, dan 1 gelas lagi setelah makan sahur. Untuk tubuh, air sangat penting untuk membuang racun sisa makanan.
Sehat tidaknya tubuh Anda selama berpuasa tidak hanya ditentukan oleh asupan gizi dari makanan, tetapi juga kecukupan air.
Imma Rachmani
