Tak juga memiliki anak membuat Anda dan pasangan resah. Lalu tiba-tiba terpikir untuk mengangkat anak dengan sah secara hukum untuk dijadikan sebagai anggota keluarga. Bolehkah? Boleh!
Tapi, Anda perlu tahu apa saja tantangan yang kemungkinan akan terjadi.
Tantangannya:
- Seiring bertambahnya usia, anak akan gencar mencari tahu siapa orangtua sebenarnya dan berkeinginan untuk tinggal dengan orangtua kandung.
- Jika saat mengadopsi anak, Anda telah memiliki anak kandung dan anak kandung Anda lebih cemerlang -misalnya dalam hal penampilan dan prestasi- bisa jadi lingkungan sekitar akan membanding-bandingkan mereka.
- Bisa jadi sikap keluarga besarkurang ramah terhadap anak adopsi karena mereka tidak setuju dengan keputusan Anda mengadopsi. Ketidaksetujuan ini dapat disebabkan oleh adanya perbedaan suku, ras, agama, keturunan, atau status sosial.
Solusinya:
- Bergabung dengan komunitas orangtua yang mengadopsi anak. Berbicara dengan sesama orangtua yang memiliki pengalaman serupa tentu sangat membantu.
- Percaya diri bahwa anak Anda akan berkembang dan bertumbuh optimal dengan cinta dan perawatan tulus yang Anda berikan.
Bahagia bukan sekadar tawa, tapi tentang anak yang merasa dicintai, dimengerti, dan dihargai. Di Hari Anak Nasional 2025 ini, mari renungkan: sudahkah memberikan ruang bahagia yang sehat bagi anak kit... read more
