Menyeleksi informasi
Setelah informasi terkumpul, buatlah daftar sekolah yang menjadi prioritas sesuai kriteria yang Anda inginkan. Anda bisa memelajari sekolah tersebut lewat laman sekolah atau menelepon untuk menggali informasi lebih dalam. Selain sekolah, cari juga testimoni dari teman, saudara atau tetangga yang menyekolahkan anaknya di sekolah tersebut. Bandingkan informasi-informasi tersebut dan pilih yang kriterianya mendekati kriteria Anda.
Siapkan waktu
Jika Anda bekerja, agendakan waktu untuk mengunjungi sekolah yang Anda incar. Telepon pihak sekolah lebih dulu untuk mengetahui kapan Anda boleh datang berkunjung. Dengan datang ke sekolah, Anda bisa melihat lebih jauh mengenai sekolah tersebut, misalnya jarak perjalanan dari rumah, lingkungan sekolahnya, dan fasilitas yang dimiliki. Dengan kunjungan itu Anda bisa mempertimbangkan apakah sekolah tersebut sesuai dengan karakter anak atau tidak.
Ajak anak
Jauh-jauh hari, sampaikan kepada anak jika Anda akan mengajaknya mengunjungi beberapa prasekolah. Di hari H minta ia berpakaian rapi. Untuk menciptakan semangatnya bersekolah, boleh juga jika Anda membawakannya bekal dan tas miliknya. Mengajak dan melibatkannya dalam memilih sekolah akan membuat ia mengenal sejak awal sekolah yang akan dimasukinya. Berikan juga hak suara kepadanya untuk memilih sekolah yang membuatnya senang dan nyaman.
Siapkan daftar pertanyaan
Agar bisa tahu lebih detil mengenai sekolah yang Anda inginkan, siapkan daftar pertanyaan seperti visi dan misi, program dan kegiatan belajar, keamanan, menu, dan fasilitas di sekolah. Informasi tersebut dapat membantu Anda meyakinkan untuk mendaftarkan si kecil di sekolah tersebut atau tidak. Anda juga sebaiknya menginformasikan karakter anak. Ini penting agar pihak sekolah tahu mengenai calon siswanya, terutama yang memiliki kebutuhan khusus.
Beri anak kesempatan berinteraksi
Saat berkeliling melihat-lihat sekolah, Anda biasanya akan ditemani staf yang akan memberikan penjelasan, kondisi ruang belajar, tempat bermain, perpustakaan, play ground hingga letak toilet. Minta pendapat anak mengenai tempat-tempat tersebut dan lihat reaksinya. Apalah ia suka atau tidak. Beri juga ia kesempatan untuk berinteraksi dengan guru. Semakin banyak si kecil mengenal calon sekolahnya, ia akan merasa semakin nyaman dengan sekolah barunya nanti.
Gali informasi dari orangtua murid
Cari tahu juga mengenai kondisi sekolah dari para orangtua murid di sekolah tersebut. Caranya, tunggu hingga pelajaran sekolah usai. Biasanya ada beberapa orangtua yang menjemput anak. Saat itulah Anda bisa bertanya kepada mereka. Selain itu, perhatikan juga murid-muridnya saat kelas selesai. Apakah mereka terlihat senang, kompak, saling menghargai, dan bagaimana cara mereka berbincang satu sama lain. Tidak jarang dari sini Anda bisa tahu, bagaimana sekolah mengajarkan respek dan sopan santun kepada muridnya.
Ikut trial
Jika Anda sudah menyimpulkan bahwa sekolah ini cocok untuk si kecil dan ia juga antusias, Anda bisa meminta pihak sekolah untuk mengikutsertakan anak trial beberapa hari di sekolah. Biasanya beberapa sekolah mengizinkan anak untuk ikut trial. Hal ini bertujuan untuk melihat apakah anak benar-benar merasa cocok bersekolah di tempat itu dan nyaman bermain dengan teman-teman barunya.
KONSULTASI Dr. ROSE MINI ADI PRIANTO, M.Psi., ESSA CONSULTING GROUP (SAN/ERN)
Selamat Hari Persahabatan Sedunia, anak-anak Bunda dan Ayah! Semoga kalian bisa mendapatkan persahabatan yang saling menguatkan dan membahagiakan.... read more
Pada kurun usia tertentu, sebagian anak akan mengalami fase pilih-pilih makanan. Tapi hati-hati jika ini berkembang menjadi ARFID. Wah, apa lagi ini, ya?... read more