Ikuti tips berikut untuk mencegah berat badan naik saat puasa :
1. Jangan melewatkan sahur. Tidak sahur justru membuat Anda tidak berenergi saat bekerja dan mengurus anak. Pilih menu sahur yang mengandung karbohidrat kompleks seperti roti gandum, beras merah, ubi, atau jagung; kadar protein yang tinggi seperti daging atau telur; berkadar lemak rendah; dan kaya serat.
2. Awali sahur dan berbuka dengan air putih, setidaknya dua gelas air putih sebelum makan makanan berat. Air putih dapat menghidrasi tubuh Anda, selain mencegah Anda melahap makan lebih banyak.
3. Puasa bukan berarti tidak bergerak dan tidak berolahraga. Sebaiknya Anda tetap beraktivitas seperti biasa. Jika ingin berolah raga, boleh kok. Pilih olah raga ringan seperti sit up, squat, atau yoga. Kurangi jumlah dan waktu olah raganya saja, ya, Bunda.
4. Hindari langsung makan porsi besar saat berbuka puasa. Disarankan makan besar setelah Anda sholat Maghrib, agar perut Anda tahu seberapa banyak makanan yang dibutuhkan, bukan hanya sekadar ‘lapar mata’. Beberapa ahli kesehatan menyarankan membatalkan puasa dengan satu buah kurma, setelah minum air putih. Pasalnya buah kurma mengandung kadar gula yang cukup tinggi sehingga mampu menetralkan kondisi perut Anda.
5. Pilih satu jenis takjil saja. Disarankan tidak makan gorengan untuk berbuka, karena kadar lemaknya tinggi. ika Anda terbiasa menikmati takjil setelah berbuka puasa. Keinginan untuk menikmati takjil, yang kaya akan gula, menjadi ‘musuh’ tubuh Anda. Gula alami yang berasal dari buah merupakan gula yang baik untuk tubuh Anda.
6. Tidak langsung tidur usai berbuka puasa. Berikan waktu minimal 2-3 jam untuk tubuh Anda ‘menikmati’ makanan yang masuk.
Berdasarkan survei terhadap 611 pengguna aktif dengan rentang usia 25-49 tahun di Indonesia, 1 dari 3 (34%) pengguna aplikasi tertarik mencoba resep makanan sehat untuk Ramadan tahun ini. ... read more