Baik Anda yang mengemudi atau yang mendampingi anak saat di mobil, sebaiknya waspadalah, terutama dengan perilakunya di dalam mobil seperti berikut ini.
1. Berlutut di jok menghadap ke belakang.
Posisi ini memang enak untuk ukuran tubuhnya. Duduk manis di jok, membuatnya tak bisa melihat kanan-kiri depan-belakang. Rasa pusing dan mual membuatnya mencari cara agar ia bisa tetap merasa enak.
Bahaya:
Anak bisa terpelanting, kepala bagian belakang terbentur kursi bila mobil berhenti mendadak.
Solusi:
• Siapkan
car seat sebelum berangkat. Bila anak tak bisa diminta duduk tenang, pasang
car seat dan bujuk ia agar mau menggunakannya. Duduk di
car seat, sesungguhnya, membuat ia lebih nyaman karena ia dapat melihat pemandangan ke arah luar.
• Bila anak menolak duduk di
car seat, peringatkan dengan tegas berkali-kali.
2. Berdiri dan bersandar di sandaran jok depan. Tujuannya juga agar bisa melihat keluar.
Bahaya:
• Anak terpelanting, bagian wajah (dahi, mulut dan hidung) bisa terbentur bila mobil berhenti mendadak.
• Mengganggu konsentrasi pengemudi.¬
Solusi:
• Dudukkan anak, ingatkan terus agar ia tidak berdiri.
• Paksa ia duduk tenang di pangkuan (bila Anda tidak mengemudi).
• Bila anak tetap tak bisa duduk tenang, pasang
car seat yang sudah Anda siapkan dan pindahkan anak ke
car seat.
3. Berdiri bersandar di dashboard depan. Memandang ke depan memang menyenangkan. Anak bisa melihat apa saja di jalan.
Bahaya:
Saat berhenti mendadak, kepala anak rentan benturan kaca dan
dashboard.
Solusi:
• Pindahkan anak ke jok belakang, minta ia duduk tenang.
• Dudukkan di
car seat bila perjalanan jauh.
4. Duduk bersandar pintu, karena ia ingin memandang keluar.
Bahaya:
Anak bisa jatuh keluar bila pengunci pintu tidak berfungsi dengan baik.
Solusi:
• Minta anak duduk jauh dari pintu.
• Bila ia terus menerus harus diingatkan, pasang
car seat dan dudukkan dia di
car seat.
5. Membuka kaca, kepala melongok keluar dan mengeluarkan tangan.
Bahaya:
Tangan atau kepala anak bisa terserempet kendaraan lain.
Solusi:
• Matikan
power window.
• Ingatkan anak terus menerus.
• Dudukkan di
car seat bila ia heboh, tak bisa diam.
6. Mondar-mandir pindah jok, dari tengah ke belakang, dari belakang minta pindah ke depan.
Bahaya:
• Jatuh saat mobil direm mendadak.
• Mengganggu konsentrasi pengemudi.
Solusi:
• Hentikan mobil, peringatkan anak dengan keras bahwa yang dilakukannya berbahaya.
• Dudukkan di
car seat bila tidak memperhatikan peringatan Anda.
(Tim Ayahbunda/IAH/FIN)
Baca Juga
Rambu-rambu Menyetir Selama Hamil
Menyetir Sambil Membawa Bayi