Jangan Anggap Enteng Anak yang Mimpi Buruk!
Saat tidur, anak berteriak, menendang, panik, atau tangannya menggapai-gapai? Bisa saja ini bukan sekadar mimpi buruk, tapi sudah menjadi sleep terror.... read more
Tiada hari tanpa bermain, keseharian dari balita Anda. Ia tidak bermain sendirian sejak mengenal beberapa teman sebaya yang kebetulan rumahnya berdampingan.
Sejak berteman, balita Anda lebih senang bermain dengan teman ketimbang dengan ibunya. Setiap ada kesempatan, balita Anda tak menyia-nyiakan waktu bermain dengan temannya. Saking setianya, ia diam saja saat temannya berlaku curang terhadap dirinya. Balita Anda pun kerap memberikan setiap mainan yang sedang dipegang saat diminta temannya.
Ada hak dan kewajiban. Untuk bermain, sebaiknya anak ditanamkan pengertian agar tidak merugikan dan sebaliknya juga tidak dirugikan oleh temannya. Tujuannya agar anak diterima dan dihargai oleh temannya. Seperti berbagi mainan atau makanan dengan teman yang tidak memiliki.
Sopan saat meminta bantuan seperti dengan kata “tolong” atau “maaf” saat berbuat salah, atau berpamitan ketika pulang. Kewajiban seperti ini yang perlu ditanamkan agar balita Anda diterima teman dengan baik.
Sebaliknya, anak juga memiliki hak yang harus dihormati saat bermain. Ia harus diajarkan bagaimana menjaga haknya dengan cara yang semestinya. Jika ia memiliki teman yang lebih besar, balita Anda tak boleh dijadikan bulan-bulanan saat bermain. Ia perlu diberi pengertian agar mempertahankan diri saat dirurangi temannya.
Bersikap asertif. Usia balita inilah saat tepat untuk mulai mengenal orang selain yang biasa ditemui di rumah. Proses ini akan membentuk kepribadiannya agar mampu berhadapan dengan kehidupan sosial nantinya.
Saat bermain dengan teman akan membentuk karakter anak. Jika ia sering menerima pengalaman kurang mengenakkan saat berteman, bisa mempengaruhi karakter menjadi kurang percaya dirii. Karenanya beri pengertian kepada balita Anda, selain menghargai orang lain, ia juga berhak dihargai. Tanamkan ia juga harus membela diri jika temannya berbuat curang.
