Ini Alasan Anak Perlu Makan Pisang

 

Foto: 123 RF
Tahukah Mama, ada lebih dari 20 jenis varian pisang? Beberapa yang sering dijumpai:

Pisang tanduk
Bentuknya mirip tanduk, dengan rasa tidak terlalu manis. Saat matang, buahnya legit dan bertekstur padat. Cocok dibuat keripik, kolak, dan pisang goreng.

Pisang nangka
Meski sudah matang, pisang nangka tetap berwarna hijau. Aromanya manis dengan daging buah berwarna kuning kemerahan. Didominasi rasa manis, dan diakhiri sedikit rasa asam. Cocok dibuat keripik, gorengan, dan isian kue.

Pisang ambon
Jenis yang paling banyak beredar di pasaran. Salah satu jenisnya adalah cavendish. Dagingnya yang lembut dan manis favorit untuk diolah menjadi cake, dihaluskan dalam vla, atau diolah menjadi  krim untuk bolu. 

Pisang barangan
Ukurannya  mungil, dengan rasa manis dan asam. Walau sudah matang, tekstur dagingnya tetap keras. Umumnya dikonsumsi langsung sebagai buah.

Pisang mas
Berdaging lembut dan rasanya sangat manis. Kulitnya tipis. Cocok untuk dibuat cake,  campuran dengan buttercream, dan pisang celup cokelat.

Pisang uli
Tekstur dagingnya keras sehingga tidak untuk dikonsumsi mentah. Biasanya dikukus atau dipanggang agar rasa manisnya lebih menonjol. Cocok untuk setup buah, jongkong pisang, dan pisang molen.

Pisang raja
Populer dalam jajanan manis lokal, seperti nagasari, es pisang ijo, dan carang gesing. Bisa juga dikonsumsi langsung karena rasanya manis legit tanpa biji. Pilih pisang yang matang, dilihat dari kulitnya yang membulat sempurna atau tidak bersudut.

Pisang susu
Ukurannya sama dengan pisang ambon, sedikit lebih bulat dengan kulit lebih tipis. Dagingnya sangat lembut dan manis.

(Sumber: www.parenting.co.id)

Baca juga:
Bolehkah Bayi Minum Madu?
5 Pertanyaan Bunda Tentang Buah
Khasiat Buah Naga untuk Ibu Hamil

 



Artikel Rekomendasi