Setiap tahun; pada tanggal 1 hingga 7 Agustus, diperingati sebagai Pekan Menyusui Dunia. Di Indonesia, PMD dirayakan dengan berbagai acara sepanjang bulan Agustus oleh organisasi dan support group untuk para ibu menyusui, salah satunya adalah Asosiasi Ibu Menyusui (AIMI).
Tahun ini, WABA (World Alliance of Breastfeeding Actions) mencanangkan tema “Closing the Gap: Breastfeeding Support for All” yang mendorong setiap elemen masyarakat dalam mendukung dan melindungi proses menyusui di sekitarnya.

Di Indonesia, berbagai tantangan bagi ibu menyusui masih kerap menghantui sebagian besar ibu pascamelahirkan. Kesenjangan-kesenjangan meliputi akses kesehatan yang belum merata, perlindungan menyusui kurang optimal, kesetaraan pelayanan bagi ibu dengan disabilitas, akses dan transportasi menuju fasilitas kesehatan, dan masih banyak lagi, masih sering menjadi kendala para ibu yang ingin memenuhi hak anak atas ASI hingga jangka waktu yang disarankan. Demi memperkecil kesenjangan menyusui, dukungan dari semua elemen masyarakat dan support group sangat diperlukan.

Target Pekan Menyusui Dunia 2024

Perluasan Informasi

Tujuan utama dari perluasan informasi adalah menyebarkan pengetahuan tentang kesenjangan yang ada dalam upaya perlindungan, promosi, dan dukungan menyusui secara luas. Melalui kampanye informasi yang efektif, diharapkan semua pihak, dari pemerintah hingga masyarakat umum, dapat mengedukasi akan pentingnya menyusui, manfaatnya menyusui bagi ibu dan bayi, serta tantangan yang dihadapi para ibu menyusui terutama di daerah yang kurang terjangkau fasilitas kesehatan. Dengan demikian, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menyusui dan kesulitan yang dihadapi dalam prosesnya.    

Menyampaikan Tujuan

Tahukah Bunda, menyusui merupakan salah satu cara mengurangi kesenjangan sosial dan kesehatan di masyarakat? Ya, lewat menyusui, bayi mendapatkan nutrisi terbaik yang akan membantunya tumbuh sehat dan kuat, sementara ibu juga mendapat manfaat kesehatan lainnya.
Informasi ini sebaiknya menjadi bagian dari upaya kolektif untuk mencapai kesetaraan kesehatan dan kesejahteraan di masyarakat, demikian pesan yang disampaikan AIMI pada webinar Pekan Menyusui Dunia 2024 beberapa waktu lalu. AIMI juga tidak henti-hentinya mengajak pemerintah serta support group ibu menyusui lainnya agar tidak lelah mengingatkan bahwa setiap ibu perlu memiliki kesempatan yang sama untuk memberikan ASI eksklusif kepada bayinya tanpa menghadapi hambatan. Bagi bangsa ini, penting bahwa ibu perlu mendapatkan dukungan baik dari lingkup sosial maupun edukasi yang memadai mengenai kebaikan menyusui sehingga dapat memberikan ASI yang terbaik bagi anaknya.

Memberikan Inspirasi

Bukan hanya menyebarkan informasi, support group ibu menyusui juga mendorong anggotanya menjadi contoh nyata dan kisah sukses bagi sesama ibu menyusui sehingga dapat mengurangi ketimpangan dalam dukungan menyusui. Bukan hanya pada kelompok ibu menyusui secara umum, AIMI juga menekankan pentingnya menjangkau ibu-ibu menyusui terutama pada kelompok masyarakat yang rentan.
Kisah ibu-ibu yang berhasil menyusui dengan berbagai tantangannya, maupun keberhasilan inisiatif komunitas dalam menciptakan lingkungan yang mendukung menyusui, dapat memacu para ibu menyusui lebih berdaya untuk bisa menyusui dengan baik buah hatinya. Inspirasi akan berbuah perubahan positif dengan lebih banyak pihak yang termotivasi serta terlibat dalam upaya mendukung menyusui.  

Keterlibatan

Semua pihak perlu meningkatkan promosi, perlindungan, dan dukungan menyusui yang lebih komprehensif di masyarakat. Semua pihak juga perlu bekerja sama menciptakan kebijakan yang mendukung menyusui, termasuk pemerintah, organisasi non-pemerintah, komunitas, dan individu. 
Bukan saja soal kebijakan, support group juga perlu mendorong pemerintah, swasta, dan pihak-pihak lainnya untuk menyediakan fasilitas yang diperlukan hingga membangun budaya yang menghargai pentingnya ASI di masyarakat. Dengan keterlibatan luas, dukungan untuk menyusui dapat diperkuat dan diperluas sehingga ibu-ibu di seluruh Indonesia dapat menyusui dengan nyaman dan sukses.  

Mengapa menyusui perlu dipromosikan, dilindungi, dan didukung?

Tidak semua ibu tahu, mau, dan mampu menyusui dengan upaya yang terbaik. Variasi kesenjangan di Indonesia merupakan salah satu alasan pentingnya melindungi kebutuhan ibu menyusui, khususnya kebijakan yang melindungi hak ibu dan anak untuk menyusui kapan pun dan di mana pun.  
Di masyarakat, peran dalam mendukung menyusui sangat beragam, namun satu peran penting yang perlu digarisbawahi adalah dukungan kelompok pendukung ibu menyusui yang merupakan sesama ibu. Di Indonesia, banyak kelompok seperti AIMI yang aktif dalam mendukung ibu menyusui.  

Menyediakan Lingkungan yang Nyaman

Komitmen menyediakan lingkungan yang nyaman selama masa kehamilan dan pasca melahirkan juga bisa dilakukan dengan bertukar informasi dan pengalaman terkait proses menyusui. Dapat dilakukan secara langsung melalui kunjungan ibu maupun tidak langsung melalui daring atau media sosial seerti webinar dan kelas-kelas pembekalan.

Membantu Mengatasi Tantangan Menyusui

Selain mengadakan kelas, support group juga dapat memberkan konseling mandiri, yang mudah diakses oleh ibu untuk membantu mengatasi tantangan menyusui dan mencapai keberhasilan menyusui.

Advokasi Akses Konselor Menyusui

Informasi yang tepat dan seimbang sangatlah penting bagi ibu menyusui dan keluarganya agar dapat membuat pilihan tepat dalam proses menyusui.

Memperkuat Dukungan untuk Keluarga Menyusui

Mengembangkan pesan komunikasi yang tepat dan konsisten untuk melibatkan seluruh komponen keluarga, memberikan edukasi untuk mendukung proses menyusui secara optimal.

Memfasilitasi Pelatihan Menyusui

Mempromosikan penggunaan alat pelatihan menyusui dan program yang tidak berafiliasi dengan perusahaan komersial, memberdayakan ibu untuk menyusui secara aman dan bijak.

Mendukung Ibu Bekerja

Mendukung strategi ibu menyusui yang bekerja, memastikan hak dan kewajiban sebagai tenaga kerja yang juga perlu dilindungi hak menyusuinya.

Kerjasama dengan Kolega Lain

Bekerjasama dengan kolega lain untuk memastikan kesinambungan pelayanan ibu menyusui.

Menjaga Konsistensi dan Komitmen

Support group sebaiknya tidak menerima hadiah, sampel, sponsor, atau tampilan apa pun dari perusahaan susu formula, botol, atau dot bayi, menjaga komitmen dan konsistensi dalam melindungi proses menyusui.

Bekerjasama dengan Media

Media grup seperti Ayahbunda dapat menjadi dukungan bagi ibu dan keluarga dalam proses menyusui. Dukungan ini berupa informasi yang tepat dan seimbang mengenai menyusui. 

Penulis: Kusmayra Ambarwati dan Susi Solichatun/ AIMI

Baca Juga:

Infeksi Telinga Tengah pada Bayi, Cegah Dengan ASI
Ingat aturan 2 Jam dan 4 Jam Menyimpan MPASI
Begini Tanggapan IDAI Soal ASI yang Dikeringkan